Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Selamat Membaca

Mengenal Istri Rasulullah Saw- Khadijah


Mengenal Sosok Khadijah
            Riwayat hidup, Status dan Usia
               Khadijah mempunyai nama lengkap Khadijah binti Khuwailid Ibn ‘Asad Ibn ‘Abdul ‘Uzza Ibn Qushay Ibn Kilab Ibn Murrah Ibn Ka’ab Ibn Lu’ay Ibn Ghalib Ibn Fihir.[1]
Ayahnya bernama Khuwailid Ibn ‘Asad.
Sedangkan Ibunya bernama Fatimah binti Za’idah Ibn Al-‘Ashamm Ibn Rawahah Ibn Hajar Ibn ‘Abd Ibn Ma’ish Ibn ‘Amir Ibn Lu’ay Ibn Ghalib Ibn Fihir.[2]
            Khadijah lahir di kota Makkah pada tahun 68 sebelum hijrah atau lima belas tahun sebelum Rasulullah Saw. Dilahirkan. Ayahnya Khuwailid, meninggal dunia di saat ia berusia 29 tahun, yaitu sebelum terjadi perang fijar. Oleh karenanya, yang berperan sebagai wali pada acara pernikahannya dengan Rasulullah Saw. adalah pamannya yang bernama ‘Amr Ibn ‘Asad.
            Khadijah dikenal sebagai perempuan yang sempurna keturunannya, tinggi kedudukannya, dan banyak hartanya[3] karena bisnisnya yang sukses. Menurut kesaksian Nafisah binti ‘Umayyah, Khadijah adalah perempuan yang terhormat di masyarakat dan mempunyai harta yang melimpah karena bisnisnya yang bergerak di bidang pengiriman barang ke syam. Ketika namanya disebut, maka perempuan-perempuan lain seolah-olah tidak ada. Dalam menjalankan bisnisnya, ia sering mempekerjakan laki-laki atau meminjamkan modal kepada mereka dengan sistem mudharabah (bagi hasil). 
            Selain itu, ia juga dikenal dengan perangainya yang terpuji hingga orang-orang menjulukinya At-Thahirah atau perempaun suci karena tidak pernah bersentuhan dengan tradisi-tradisi Arab yang kotor. Kesucian ini yang nantinya menjadi penyebab dirinya dipilih oleh Allah Swt. sebagai pendamping calon Nabi trekahir pilihan-Nya.[4]
            Khadijah pernah menikah seorang laki-laki Quraisy bernama ‘Atiq Ibn ‘Abid. Kemudian menikah lagi dengan Abu Halah Ibn Zurarah Al-Tamimi karena pernikahannya denngan ‘Atiq berakhir dengan perceraian. Setelah menikah dengan Abu Halah, pernikahannya pun berakhir dengan perceraian juga. Dari suami pertama, ia mempunyai seorang anak laki-laki yang bernama Hind. Dari suami keduanya, ia mempunyai dua orang anak laki-laki yang diberi nama Hind dan Halah. Setelah lama menjanda dari Abu Halah, akhirnya Khadijah menemukan pasangan hidup sejatinya, Yaitu Muhammad Ibn ‘Abdullah. Khadijah menikah dengan Rasulullah Saw. saat berusia 40 tahun, dan Rasulullah Saw. berusia 25 tahun.
            Dari pernikahannya dengan Rasulullah Saw. Khadijah dikaruniai empat orang anak perempuan, yaitu, Zainab, fatimah, Ruqayyah, dan ‘Ummu Kultsum, dan satu orang anak laki-laki yang diberi nama Al-Qasim. Setelah dikaruniai anak laki-laki, ia sering dipanggil dengan anam Ummu Al-Qasim dan Rasulullah Saw. dikenal dengan kunyah (panggilan) Abu Al-Qasim.[5]
            Khadijah meninggal dunia saat berusia 65 tahun di kota Makkah sebelum kewajiban salat yang lima waktu diturunkan pada tahun kelima sebelum hijrah.

Daftar Pustaka:
Makhyaruddin, D. Muhammad. 2013. Muhammad Saw. The Super Husband. Jakarta: PT Mizan Publika.


[1] Ibn Hisyam, Al-Sirah Al-Nabawiyah, Al-Maktabah Al-Syamilah, Jld. 1, H. 188.
[2] Ibid. H. 188.
[3] Ibn Sa’ad, Al-Thabaqat Al-Kubra, Bairut: Dar Shadir, jld. 1, h. 131.
[4] Al-Dzahabi, Siyar A’lam Al-Nubula’, Tahqiq: Syu’aib AL-‘Arna’uth, Bairut: Mua’assasah Al-Risalah, 1993 M., cet. 9, jld. 2, h. 111.
[5] Al-Dzahabi, Siyar A’lam Al-Nubula’, Tahqiq: Syu’aib AL-‘Arna’uth, Bairut: Mua’assasah Al-Risalah, 1993 M., cet. 9, jld. 2, h. 109.
nursaidr
nursaidr Saya biasa dipanggil Said. Aktivitas sekaligus pekerjaan saya saat ini sebagai fulltime bloger. Biasa menulis tentang apa? Apa saja, selama tulisan itu mengandung nilai informasi yang bermanfaat untuk pembaca.

Posting Komentar untuk "Mengenal Istri Rasulullah Saw- Khadijah"